Bagi yang besok Sabtu, 2 April 2022 sudah mulai puasa maka puasa, buat yang lusa, Ahad 3 April 2022 mulai puasa maka puasanya mulai lusa
Agaknya masyarakat kini sudah mulai legowo menerima perbedaan dalam menentukan awal Ramadhan. Baik awal Ramadhan atau awal syawal.
Pas zaman aku kecil dulu, gontok2 an, atau diributkan, sekarang karena sudah biasa jadi biasa, yang ikut puasa ya puasa yang ikut besok ya besok, dsb. Kedewasaan dalam bermasyarakat dan menyikapi perbedaan pendapat, perlu.
Buat teman2 ku yang besok sudah mulai sahur dan puasa, aku ucapkan selamat sahur dan puasa.
Semoga Ramadhan kita kali ini lebih baik dari Ramadhan tahun lalu.
Hampir genap setahun saya kenal beliau, ulama yang alim santun tawadhu namun punya kedalaman dan keluasan ilmu yang luar biasa.
Umum para ustadz para kyai dalam membalas wa, standar atau cenderung singkat, ok, malah ada yang jawab pakai stiker, atau emot tanpa kata2, maklum dan wajar karena umumnya beliau2 sibuk, ada mengajar dsb. Namun beliau membalas wa dengan santun, tanpa kalimat singkat.
Rumah beliau di Nangerang, kecamatan Tajurhalang Bogor. Beliau ketua DKM Masjid Jami’ Baiturrahman Nangerang yang samping jalan. Beliau punya santri di rumahnya. Di sini orang menyebutnya Kobong yang artinya, kamar santri.
Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Begitu pula pengasuh begitu pula santri2 nya, punya Akhlakul Karimah yang tinggi, Diantara santrinya ada seorang anak dari habaib, seorang habaib mau menitipkan beliau tanda beliau bukan orang sembarangan.
Ada kesungguhan kegigihan beliau dalam mendidik santri2 nya. Bada subuh ngaji kitab, pagi ngaji kitab, sore ngaji kitab, bada Maghrib ngaji kitab.
Pantas santri2 beliau baru setahun sudah jago nahwu, karena digembleng beliau tiap hari, yang santri hitungan bulan ada yang sudah jago sorof, beliau tidak main2 dalam menggembleng nahwu sorof.
Sangking serius nya beliau dalam Nahwu dan sangking mendalam dan cintanya beliau pada ilmu Nahwu, beliau menulis sendiri rangkuman ilmu Nahwu yang dirangkum dari berbagai kitab, jurumiyah, Imrithi, dan Alfiyah. Satu bahasan dijelaskan dalil jurumiyahnya, Imrithi nya dan Alfiyahnya.
Santri2 beliau wajib hafal Nahwu sorof, untuk Nahwu tidak hanya ditekankan paham tapi juga harus hafal matan-matan nya.
“Wawu jadi alamat Rafa’ pada berapa tempat” “Apa Jurumiyah nya, Apa Imrithi nya” Begitu beliau dalam menanyakan pada santri-santrinya.
Ada satu keistimewaan beliau, sebagai ciri khas sebagai seorang ulama, yakni takdzim nya pada guru, Beliau sangat amat takdzim pada guru. Baik gurunya maupun keluarga nya.
Tidak hanya membimbing santri, beliau juga membimbing Masyarakat Ada taklim pekanan malam Rabu untuk remaja, ada taklim hari Kamis untuk ibu2 umum, ada taklim hari Ahad untuk pemudi dan ibu2 muda. Beliau pula majelis malam Jum’at, yang dinamai majelis Abhata, yang di dalamnya ratib, rawi dan mauidzah Hasanah,yang diikuti oleh banyak pemuda dan remaja.
Belum majelis2 binaan beliau, dari mushola perumahan, rumah2 warga yang diadakan pekanan, mereka membutuhkan pencerahan agama dari ilmu beliau.
Beliau memang the real ulama, sangat amat layak menyandang predikat ulama. Bila di Jawa orang yang punya pesantren sudah layak dipanggil kyai. Menurut saya, beliau sudah layak dipanggil kyai.
Bukan ulama kalau tidak rendah hati dan punya akhlak yang tinggi. Meski beliau punya samudera ilmu dan dalamnya pemahaman agama, beliau selalu rendah hati dan tawadhu. Dan itu yang membuat orang-orang cinta beliau, termasuk saya yang menulis ini.
Kota pemalang merupakan kota yang tidak terlalu besar, berbatasan dengan Tegal di sebelah barat, dengan Pekalongan di sebelah Timur, dengan Pantai utara di sebelah utara, dan dengan Purbalingga di sebelah selatan. Tidak sedikit orang yang saat saya beri tahu asal saya pemalang, mereka menanyakan, Pemalang itu mana, malah ada yang keliru Pemalang itu Jawa Timur ya, yang akhirnya saya menjelaskan, bukan yang jawa timur itu Malang, kalau Pemalang Jawa tengah kalau dari Jakarta setelah Tegal dan sebelum Pekalongan, sengaja saya sebut dua kota karena tentu dua kota itu lebih terkenal dari Pemalang.
Slogan Pemalang
Pemalang punya slogan sendiri, yakni pemalang Ikhlas, yang merupakan kepanjangannya adalah Indah, Komunikatif, Hijau, Lancar, Aman, Sehat, disingkat Ikhlas. perkataan maupun ucapan adalah doa, termasuk ikhlas ini, mungkin agar warganya menjadi warga yang ikhlas, termasuk ikhlas bila tidak terkenal.
Apa yang khas dari pemalang
Sebetulnya saya bingung dengan jawaban ini, karena sebagai orang pemalang saya tahu pasti, pemalang tidak seperti kota lain yang punya ciri khas, misal Pekalongan khas Batik, Jepara ukir-ukiran dsb, Kota Pemalang menurut saya kota biasa. Makanan yang khas dari Pemalang diantaranya adalah Apem. Apem Pemalang punya khas tersendiri dibanding Apem yang lain. Biasa dijual bersama kue-kue basah lainnya. Uniknya tidak semua orang Pemalang belum tentu tahu bahwa Apem itu khas Pemalang.
Kapan Pemalang Lahir
Menurut website resmi kabpemalang.go.id, Pemalang lahir pada 24 Januari 1575 artinya sudah 447 tahun lebih usia daerah Pemalang. itu artinya Pemalang lebih dulu ada sebelum Belanda datang ke Nusantara pertama kali, yang tahunnya adalah 1596.
Bahasa Pemalang
Pemalang sejatinya tidak punya ciri khas sendiri, dibanding dengan kota2 lain. Karena Pemalang ada 2 jenis bahasa. Pemalang Kota, Pemalang yang dekat dengan Tegal, serta Pemalang selatan yang dekat dengan Purbalinnga, menggunakan bahasa ngapak. Namun Pemalang yang dekat dengan Pekalongan bukan ngapak.
Mungkin baru sejarah kali ini, Libur Maulid diundur
Maulid nya kemarin, 12 Rabiul Awal tapi Liburnya sekarang
Terlepas Libur Maulid diundur, memang kalau Libur hari rabu, buat saya menyenangkan, karena pas di tengah pekan, artinya tinggal dua hari lagi kerja libur lagi weekend, ambil positifnya aja.
Aku Nemu mie ayam khas kampung di Tajurhalang, murah 9 rb tapi rasanya khas kampung ada citra rasanya sendiri
Tinggal di Bogor punya keenakan sendiri, termasuk bisa menemukan mie ayam khas kampung
Awalnya aku tanya sama orang masjid
“Dimana mie ayam di sini yang enak”
Secara orang kampung sini asli pasti tahu yang enak mana, temanku menunjukkan sini
Dan benar memang enak dan murah,yang jual orang tua, kadang suami istri bareng kadang cuma salah satu diantara keduanya.
Tadi yang jual suaminya,ramah wajah senyum
Karena yang jual sudah cukup sepuh jadi sepertinya mereka jualan kaya ngga butuh uang , sekedar buat isi waktu, karena kadang jualan kadang ngga,tapi pas jualan ada aja yang beli, sedep soalnya.
Coba sebutkan salah satu yang perlu diperbaiki dari orang IT terutama programmer
Satu menurut saya yaitu Komunikasi
iya komunikasi
Orang IT khususnya programmer terbiasa berkomunikasi dengan baris program atau coding-codingan
Berjam jam programmer bisa tahan di depan laptop hanya buat memecahkan kasus yang belum ketemu, sebelum kasus ini ketemu pantang saya berhenti dan menutup laptop Begitu kata programmer pada umumnya
Bahkan waktu senggang pun kadang kepikiran codingan Teman saya cerita tidur pun codingan masuk ke dunia mimpi sangking melekatnya coding dengan programmer
Sehingga sangat bisa dimaklumi teman-teman programmer sebagian bila berkomunikasi dengan orang tidak selancar atau sesmooth orang yang biasa berkomunikasi
Tapi hal itu bukan berarti tidak bisa diperbaiki, sepanjang ada keinginan dan belajar siapa pun bisa berkomunikasi dengan lebih baik
Kan keren codingannya bagus, hasil programnya bagus, bagus pula menjelaskannya kepada orang lain, keren kan.
Buat Ayah, Jangan Lewatkan Masa Mengantar Anak ke Sekolah, Karena Itulah Masa Romantis Bersama Anakmu
Tidak sedikit ayah yang punya waktu luang namun menganggap ringan masa mengantar anak sekolah padahal disitulah masa romantis bersama anak
Kita bisa ngobrol dalam perjalanan dengan anak melingkarkan tangannya di perut kita, anak mendekap kita tidak ada jarak, kita bisa ngobrol layaknya teman
Sesampai di sekolah kita, di tempat tunas-tunas bangsa akan tumbuh, akan ada momen romantis berpisah melepas anak yang akan masuk ke kelas.
Anak mencium tangan kita, kita mencium pipi dan kepala anak, anak balas mencium kita, kita bisa memperbaiki tasnya, jilbabnya yang miring, kita bisa tos dulu dan bisa bercanda sebentar.
Hati ayah siapa yang tidak haru saat melepas anak masuk ke kelas, meski mengantar setiap hari rasa haru itu pun selalu menyeruak di hati saat melepas anak mau memasuki kelas.
Tidak hanya ayah anak pun merasakan hal sama ayah, anak merasa haru diantar anak, merasa berat ditinggal ayah, akan terlihat di mata anak rasa tidak ingin ditinggalkan oleh ayah, sehingga setelah cium tangan kita, dia akan dada dengan kita…”dada…” percayalah anak merasakan hal sama
Saya pun menikmati saat melihat anak berjalan melangkahkan kaki mungilnya menuju kelas. Saya pandangi dari belakang sambil berdoa di hati, “Ya Allah jadikanlah anakku anak yang shalih dan berikan dia ilmu yang manfaat”.
Akan ada rasa haru lagi yang menyeruak di hati, anakku sudah besar ya… Saya pandangi sampai anakku hilang dari pandangan karena masuk kelas atau terhalang oleh ramainya keceriaan anak2 yang mau masuk kelas.
Untuk para ayah jangan lewatkan masa romantis dengan anak, saat mengantar anak sekolah, sempatkan waktu meski seminggu sekali meski sebulan sekali.
Karena banyak ayah yang ingin merasakan masa romantis bersama anak namun terkendala waktu yang tidak memungkinkan, sampai ada yang sangking pinginnya mengambil cuti demi pingin mengantar anak sekolah.
Karena mereka paham benar saat anak besar, momen itu tak akan pernah terulang lagi.
Tulisan di atas dibagikan banyak orang dan sempat dipublish di beberapa blog dan situs.
Karena akun fb saya sebelumnya sudah inactive maka tulisan asli saya di fb tersebut sama tidak dibuka
Oleh karenanya sayang kalau saya tidak punya salinannya, oleh karenanya saya salin di blog ini, karena memang itu tulisan murni saya hasil mikir dari pikiran dan rasa, karena saya nulis dengan perasaan saya sendiri
Saya pula yang ambil foto di sekolah anak saya, MI Al Falah, bahkan saya sempat ketemu ayah di foto tersebut dan minta izinnya, beliau senang hati mengizinkan, ibunya anak yang difoto juga sempet komen dan saya mintai izinnya dan tentu dizinkan karena beliau senang juga anaknya difoto saat sedang cium tangan
Iya memang aku saat memfoto aku sengaja ambil saat sedang bagus2 nya, saat si ayah mencium kepala anaknya, saat anak mencium tangan ayahnya, dan saat ayah memperbaiki kerudung anak perempuannya.
Kenapa aku nulis itu, karena aku benar2 merasakan saat itu betapa berharganya mengantarkan anak, setelah sebelumnya saya tidak bisa mengantar, setelah saya bisa mengantar ternyata luar biasa rasanya, dan setelah saya terbiasa dengan keluarbiasaan ini akhirnya saya tuangkan ke dalam tulisan, membagikan rasa seorang ayah yang mengantar anak ke sekolah, syukur2 bisa menginspirasi lebih banyak lagi ayah2 lain untuk mengantar anak ke sekolah.
Tempat tinggalku ke tempat kerja terbilang cukup jauh, 26 km, butuh waktu 1 jam rata2, kalau berangkat, kalau pulang bisa 1,5 jam atau 2 jam karena faktor macet dsb
Tapi aku merasakan kualitas hidup di sini, air yang bersih dan segar, udara yang bersih terutama pas pagi subuh atau setelah subuh segernya Masya Allah buka pintu langsung merasakan segarnya, lingkungan yang hijau rimbun pepohonan dan tanaman, dan orang2 warga yang ramah, nyapa kalau ketemu baik kenal maupun tidak kenal, orangnya kehidupannya bersahaja, membuat nyaman bersosialisasi
Kalau ke tempat kerja memang boyok subhanalllah, pegel nya mantap, tapi itu semua terbayar dengan kualitas yang aku rasakan, terutama buat keluarga yang di rumah, jauh kualitas hidupnya dengan di kota, terutama pergaulan anak2.
Jadi buat teman2 yang sedang nyari rumah atau tempat tinggal, pertimbangkan untuk nyari yang agak jauh namun mendapatkan kualitas hidup, itu sangat terbayar dengan sangat berkesan.
1. Perlu skill dan pengetahuan serta pengalaman di atas mereka, sehingga bisa mengarahkan, akan aneh kalau kita tidak bisa mengarahkan. Dengan memiliki skill, pengetahuan dan pengalaman di atas mereka, pimpinan dapat membantu permasalahan pemrograman mereka. Mereka bisa bertanya tentang kendala mereka.
2. Ketahui kelebihan dan kekurangan tim. Setiap orang punya kelebihan dan kekurangan, dengan mengetahuinya kita bisa tahu pembagian pekerjaan berdasarkan kesulitannya, sekaligus kita bisa tahu training apa yang perlu diberikan ke tim.
3. Bangun komunikasi. Sulit untuk kerja tim yang bagus kalau komunikasi dalam tim buruk. Masing2 orang jangan sampai ada masalah dalam tim sehingga kerja tim terganggu. Bila ada selesaikan baik2 dalam forum tertutup. Dengan komunikasi yang bagus kerja tim pun akan bagus dan solid
4. Lakukan koordinasi rutin dan berkala. Tentukan waktu koordinasi dan jadikan berkala. Dengan koordinasi masalah2 yang dihadapi bisa dibahas bersama. Meski kita biasa ketemu setiap hari di tempat kerja namun perlu ada agenda koordinasi resmi agar lebih dapat feel koordinasinya.
5. Makan bareng. Siapapun senang makan bareng. Ajak sekali2 tim untuk makan bersama dan jangan bahas kerjaan, biarkan obrolan2 ringan mengalir, percaya atau tidak itu bisa mengakrabkan satu sama lain. Sebagai pimpinan tak mengapa mengeluarkan uang pribadinya demi kesolidan tim.
6. Serahi tanggung jawab. Orang pada dasarnya senang diserahi tanggung jawab. Dia akan merasa lebih dibutuhkan dan lebih dipercaya. Dari situ tim akan terlihat percaya diri dan berkembang.
7. Usulkan kenaikan gajinya. Programmer adalah profesi yang sulit. Belajarnya susah, ada banyak hal yang harus dipelajari. Dari jari jemarin tangannya menghasilkan karya yang bermanfaat buat orang banyak. mikirnya dalam, pusingnya keriting, belum lagi tekanan-tekanan dari user, kerjaan programmer tidaklah mudah, tidak semua orang bisa. Untuk itu layak buat pimpinan untuk menaikkan kenaikan gaji tim nya, tentu dengan pertimbangan performa nya bagus, load bekerja semakin banyak, mampu diserahi tanggung jawab suatu proyek. Percayalah siapapun tim akan senang jika gajinya dinaikkan. Dan kita akan jadi pimpinan yang dapat respect dari tim, otomatis tanpa kita minta.
8. Adakan pelatihan, Dunia programming itu luas dan dalam. Tidak ada yang superman dalam programming. Masing2 bisa saling melengkapi, adakan pelatihan untuk tim. Masing2 memberi pelatihan kepada teman2 nya, dengan demikian mereka akan belajar keras terlebih dahulu sebelum memberi pelatihan. Bila ada training yang bagus di luar, ikutkan tim kita agar meningkat skill nya.
9. Evaluasi, dalam koordinasi idealnya membuat timeline pekerjaan, koordinasi berikutnya adakan evaluasi untuk perbaikan, tidak ada gading yang tak retak, tidak ada yang sempurna, pasti ada hal yang bisa diperbaiki atau dijadikan inovasi. Karena tidak jarang inovasi diperoleh dari kendala-kendala yang dialami.
10. Pimpinan perlu punya visi dan jelaskan kepada tim nya. Pimpinan perlu punya visi ke depan tim nya mau seperti apa, apa yang mau dihasilkan, apa target yang perlu dicapai di tahun ini dan tahun depan, kenapa ada visi itu, jelaskan kepada tim agar melangkah ke depannya sudah satu visi dan enak.
11. Tegur kesalahan tim dalam forum tertutup. Tidak ada orang yang tidak punya salah, setiap orang pasti ada salahnya, termasuk tim. untuk itu perlu tahu handling kesalahan tim. Tidak layak pimpinan menegur dan memarahi tim nya di depan umum. Panggil baik2 dalam ruangan tertutup dan jelaskan apa yang perlu diperbaiki. Kenapa demikian? Karena ada harga diri yang harus dijaga, tim akan malu kalau ditegur di depan umum, sebaliknya akan merasa dihargai bila diingatkan baik2 di ruangan tertutup.
12. Rayakan keberhasilan, setelah proyek selesai rayakan keberhasilan dengan makan-makan, tak harus mewah yang penting ada momen syukuran dalam kebersamaan untuk merayakan keberhasilan proyek.
Selamat menjadi pimpinan tim programmer yang baik.
To be honest blog ini lama ngga saya update, meski saya berulang kali masuk ke admin untuk melihat statistik pengunjung. dan sudah ketebak statistik menurun, karena saya jarang update
Sebetulnya tidak update ini karena saya sempet bingung, mau dibawa ke mana blog ini, pernah baca blog itu idealnya satu tema, misal tema komputer, tema agama, tema traveling, jadi followernya seneng dapat tulisannya sesuai dengan yang ia inginkan, saya setuju sih dalam hal ini, bener juga
Cuma karena saya kebanyakan mikir dan bingung nentuin apa, jadi ngga update2
Sebetulnya saya punya blog lain yang spesifik, misal tentang ilmu pemrograman, saya punya khusus yakni:
Memang benar, blog yang spesifik itu lebih rapi dalam secara konten, dan follower nya pun sudah ketebak berarti yang interest atau tertarik dengan tema blog itu.
Semakin ke sini aku sadar aku punya passion yang sebelumnya tidak aku sadari, yakni dokumentasi
Sebetulnya mirip sama fotografi tapi tidak sedetail fotografi dalam pengambilan foto, lebih ke “yang penting ada” buat kenang2 an ke depan,biar di masa depan bisa tersenyum lihat dokumentasi yang sekarang, cuma buat itu aja, ngga yang sampai sudut2 pengambilan fotonya diperhatiin dsb
Termasuk yang namanya dokumentasi tidak hanya tentang fotografi tapi juga ke dokumen2, misal barang2 apa yang kira2 bisa buat dokumentasi ke depan itu seneng, jadi ada kenang2 an buat di masa depan, tapi ya yang dirasa perlu dan punya nilai historis
Passionku yang lain ialah tentang sejarah, aku suka tentang sejarah, dengan membaca sejarah kita seolah terbang ke masa lalu, bisa belajar dari kisah orang-orang terdahulu, sejarah perang, sejarah peristiwa2 dsb
Kemarin2 aku lewat depan TK Kemala Bhayangkari 21 yang terletak di Jl. TB Simatupang
Aku kerja wfo kemarin2 hari Kamis, jadi momen lewat TK ini aku sempatkan buat ambil foto
TK ini punya kenangan sendiri buat ku dan keluarga ku. 2 dari 3 anakku sekolah di TK ini
TK ini termasuk bagus, banyak kegiatannya, pengajarnya profesional dan penyayang anak, tahu psikologis anak. Dua2 nya anakku yang sekolah di sini merasa betah, karena banyak kegiatan. Kadang pergi kemana kadang ada acara apa, dsb
Sampai sekarang kadang anakku cerita pernah pergi kemana saat TK, mereka terkesan dengan sekolah di TK Kemala Bhayangkari
Hingga kini aku pindah di Bogor, aku masih terkenang dengan TK ini, tiap aku lewat depannya selalu terkenang bersama anakku di sini, saat aku ngantar dsb
Saat kemarin lewat dan ingin ambil foto ini, seorang Miss atau guru yang ngajar di sana lewat, dan nyapa ternyata masih kenal meski wajah
“Ayahnya siapa ya” tanya beliau ramah
“Azka…”jawabku
“O iya… “
“Yang kecil ngga sekolah di sini”
“Saya pindah di Bogor sekarang Bu, kalah saya masih di sini yang kecil sekolah di sini Bu” jawabk
Alasan utama menurun aku tahu, yakni aku jarang posting, sekalinya posting asal posting
Aku pun tahu kenapa aku jarang posting, ada beberapa alasan
1. Aku bingung kemana blog ini akan kubawa, apa tema nya, apa spesialisasinya, karena aku bingung inilah jadinya aku tidak update2 dan pernah lama tidak update
2. Aku menganggap blog ini blog resmi dariku, blog pertama yang dalam mindset harus hati2 dalam posting, ngga boleh sembarangan, karena takut2 inilah aku akhirnya lama tidak posting
3. Aku belum install lagi versi hp, sebab bila update lewat via desktop kesannya serius, dan butuh waktu khusus, jadi akhirnya malah ngga jadi nulis, bukan sekali dua kali aku sudah buka halaman admin editor buat nulis malah tidak jadi nulis
Ya itulah penyebab aku jarang update dalam waktu yang lama waktu itu sehingga merosot tajam selama 3 tahun terakhir
Solusinya
Aku punya solusi terkait untuk point pertama
1. Terkait tema blog dsb, aku akan mengalir aja sebagaimana aku awalnya bikin blog ini, apa yan9g ingin aku tulis tulis tanpa mempedulikan ini itu, toh kan blog buat aku menuangkan ekspresi, kaya waktu awal2 bikin aku nulis apa aja
2. Terkait blog resmi dsb, aku akan masa bodoh aja, iya aku memang punya blog lain terkait spesialis tema, dan untuk blog ini aku akan anggap biasa aja
Menjelang Ramadhan aku awal bertemu beliau, orangnya Tawadhu
Sebelumnya aku sering dengar nama beliau, di wa, di obrolan teman2 masjid, yang akhirnya aku simpulkan, ada ustadz yang bernama ustadz sufyan tsaury yang tinggal di daerah Nangerang
Aku dengar pula beliau spesial di ilmu alat, sebuah disiplin ilmu yang sudah lama ingin aku pelajari, aku pernah belajar tapi belum khatam, sehingga ingin aku belajar kepada beliau
Awal aku ketemu, awal aku sowan saat awal2 Ramadhan malam setelah beliau ngajar ngaji, memang ada yang lain dengan ustadz ini, beliau sama sekali tidak ingin menyombongkan diri, beliau benar2 rendah hati , dan benar2 menunjukkan keluhuran akhlaknya, Dan ternyata aku dapati beliau lebih muda dari aku, aku 36 tahun dan beliau 34 tahun
Dimana2 aku kalau ketemu orang yang aku senangi aku minta foto sekedar buat dokumentasi, tapi entah kenapa dengan beliau aku tidak berani foto bareng beliau, ada aura yang membuat saya hormat dan takdzim pada beliau, membuat aku tidak berani berbuat kurang ajar atau tidak sopan, bahkan sekalipun minta foto bareng, sampai sekarang aku belum pernah minta foto bareng atau selfi bareng, takut kurang adab, cukuplah aku menjadi pecinta beliau
Besoknya aku ikut ngaji beliau, Nahwu Jurumiyah, bada dzuhur, demi ikut ngaji beliau aku geber motorku hampir tiap hari, di siang bulan Ramadhan, setelah ngaji Nahwu aku pamit, sementara santri beliau meneruskan ngaji bersama beliau kitab2 yang lain, yah aku pamit karena ada kerjaan yang harus aku kerjakan, aku kerja WFH
Beliau selalu merendah selalu mengatakan mengajarnya hanya dasar, tapi justru dasar itulah yang aku butuhkan, dan penjelasan beliau selalu enak dipahami, beliau memang mengajar anak2 setingkat smp sehingga menjelaskan nya pun pelan2 dan kadang memakai analogi yang mudah dipahami, dan aku sangat terbantu dengan penjelasan itu, maklum di usia yang ke 36 itu secara umum butuh konsentrasi lebih bila ingin belajar hal baru
Ramadhan pun usai, dan Syawal setelah lebaran setelah aku pulang kampung aku kembali ikut pengajian beliau, sayang dilewatkan, penjelasannya enak
Aku selalu memposisikan menjadi murid beliau dan beliau guruku, meskipun kini aku harus sedih, untuk sementara waktu aku tidak bisa ikut ngaji, karena kerjaan yang membutuhkan fokus lebih untuk mengejar kerjaan
Ada yang membuat aku senang, karena beliau bersedia mengisi pengajian di komplek perumahanku
Perumahanku merupakan perumahan baru, yang menempati baru 7 KK, lama aku punya cita2 dan keinginan ingin menghidupkan suasana agama di perumahan ini
Lama juga aku mencari siapa ustadz yang ingin aku undang untuk mengisi pengajian di komplek perumahan, aku punya kriteria sendiri untuk memanggil ustadz, perumahanku didiami rata2 oleh orang lulusan S1, sehingga aku mencari ustadz yang bisa masuk ke bahasan orang2 S1. Setelah aku kenal beliau, menurut ku inilah ustadz yang selama ini aku cari.
Dan Alhamdulillah semalam sudah mulai jalan pengajian yang pertama.
Aku pernah mendengar selentingan orang warga kampung sekitar aku tinggal :
Orang komplek perumahan kan biasanya sombong
Aku paham maksud dari orang kampung tersebut, maksudnya ialah tidak menyapa, tidak sosialisasi sama warga kampung, dsb
Kalau yang dimaksud tidak menyapa, tidak sosialisasi, sebetulnya dari sudut pandang aku yang tinggal di perumahan
secara umum orang2 yang tinggal di perumahan manapun, bisa jadi benar, ada yang sombong, sifat orang kan beda2, ada yang humble, ada sombong, ada yang standar, ada yang kalem dsb, namanya orang kan
Namun bila karena alasan tidak sosialisasi nya, aku punya hipotesa sendiri:
Pertama, Orang perumahan sebetulnya tidak sombong, hanya saja dia tidak tahu bagaimana cara memulai bersosialisasi itu sendiri, tidak semuanya orang pandai bersosialisasi, ada yang introvert, ada yang pemalu, ada yang lempeng, ada yang background nya dari perumahan juga dari orang tuanya, ada yang pindahan dari kota yang kultur nya masing2, sehingga saat pindah ke suatu perumahan tersendiri, dia biasa seperti itu, tidak biasa untuk nyapa, atau belum biasa untuk bersosialisasi. ketemu orang ya biasa saja, ngga nyapa, karena dia tidak tahu mulainya dari mana, dia malu, atau memang hasil lingkungan seperti itu sebelumnya, padahal maksudnya sama sekali tidak sombong
Kedua, Ada orang yang sebetulnya pingin bersosialisasi tapi apa daya waktu tidak memungkinkan, waktunya buat kerja dari pagi sampai sore atau bahkan kadang malam, week end? tentu buat keluarga, percaya ngga bahwa weekend itu buat pekerja adalah sesuatu yang mahal dan mewah, karena di saat weekend ini pekerja bisa istirahat, pikirannya bisa lepas dari kerjaan, bisa memanfaatkan waktu buat keluarga pergi ke mana atau di rumah menemani keluarga, bahkan kadang cenderung di rumah bersama keluarga. Jadi bukan karena sombong tidak mau sosialisasi sama orang kampung, tapi lebih ke waktu yang ada dimanfaatkan buat keluarga.
Ya itulah hipotesa aku sendiri, dari pengamatanku dan yang aku rasakan juga.
Tapi terlepas dari itu semua, satu hal yang pasti, warga kampung itu senang bila orang komplek perumahan nyapa dan bersosialisasi dengan mereka.
1. Agus, diantara yang lain dia paling sulung, paling awal gabung, dari tahun 2015, kelebihannya ada di logic nya, sering kalau aku meeting aku mengajaknya karena bisa melengkapi logika ku, idenya juga maknyus sih, ada aja idenya, sepertinya kalau meeting tidak dengan dia ada yang kurang, dia bisa mengimbangi logikaku.
2. Danti, dia yang kedua, gabung 2019, satu2 nya perempuan di tim, langka sih itungannya seorang perempuan jadi programmer, jarang tidak banyak, dan dia berhasil membuktikannya, kelebihan dia ada di insiatif, tanpa diminta dia mengerjakan apa yang sudah menjadi tanggung jawab nya
3. Naf, Dia gabung yang ketiga, tahun 2019 juga sama dengan Danti, tapi di akhir tahun, orangnya periang murah senyum dan ramah, dan satu hal dia suka membantu, baik orangnya, hatinya baik, kelebihan dia ialah dia gercep, bisa mengerjakan banyak hal, paling bagus taste of design nya, dan selalu siap ada jika dibutuhkan, pernah malam2 jam 10 pas saya butuh sesuatu dia ada dan kita meeting malam2 excellent sih dia bidang ini
4. Wahyu, yang paling bontot ialah wahyu, gabung di 2021, dia saya hire karena project yang semakin banyak yang memang butuh orang khusus untuk handle, orangnya lempeng lurus tidak neko2, pas kuliah tipikal mahasiswa yang baik, berangkat belajar pulang belajar, dia aktif juga di organisasi pas kuliah, dan itu yang membuat dia terlatih di komunikasi, attitude dsb, jarang lulusan mahasiswa yang sudah matang punya dua hal itu, tapi dia punya, saat interview online dia yang paling rapi dan siap dibanding yang lain, maklum rata2 mahasiswa IT rata2 ketebak sudah seperti apa, jadi aku menerima dia seperti sudah matang tak perlu saya ajari attitude, komunikasi dsb, ibarat kata sudah tidak malu2 in dan siap presentasi depan partner bila diminta
Kelebihannya ada di attitude nya, dia paling lempeng, lurus dan cara berpikirnya sistematis juga sih, kelihatan anak pinter, ada hal yang membuat terenyuh saat halal bi halal online kemarin saat masing2 menceritakan hal yang berkesan di lebaran kemarin, Wahyu menceritakan bahwa lebaran adalah lebaran pertama kali dia bisa memberi THR adik2 nya… Aku terkesan dengannya, kakak yang baik, artinya masuk muc ini dia bisa memberi THR pada adik2 nya, maklum tahun lalu masih kuliah, dan lebaran pertama dia kerja dia menyayangi adik2 nya… Kakak yang baik.
Tak terasa anakku yang pertama sudah besar, sudah kelas 6 sebentar lagi lulus dan SMP
Sedih sih dia sudah beranjak dari masa kanak2 sudah hilang masa lucu2 nya, dia sudah punya dunia sendiri, sudah jarang mau diajak pergi, lebih senang di rumah atau pergi sama teman2 nya
Pas aku foto kemarin, semakin aku sadar anakku sudah besar, kelihatan manis memang kata ibunya, dia beranjak besar ada yang sedih di hati, yakni aku khawatir aku belum menanamkan nilai2 kebaikan di masa kecilnya, rasanya aku belum maksimal mendidik dan membimbing nya di masa kecil
Apapun itu life must go on, dia akan terus beranjak besar dan tumbuh besar
Hanya doa yang kupanjatkan sebagai orang tua, agar dia tumbuh jadi orang baik, shaleh, berbakti dan bermanfaat… We love you nak.